Kong
The Skull Island bukanlah merupakan film baru yang seperti kita harapkan, film
ini telah diremake satu kali dengan grafis yang tidak kalah hebat, jadi bagi
kamu yang telah mengikuti film ini sejak dari versi pertamanya yang masih
mencampurkan film efek sepia dengan berwarna, pasti tidak akan merasa wow atau
kagum dengan jalan ceritanya maupun efek cgi nya.
Secara
keseluruhan Kong tidak jauh berbeda dari sebelumnya, pertarungan epic selalu
terjadi di akhir cerita. Namun ada sedikit perubahan dalam film ini
dibandingkan sebelumnya, Kong terlihat memiliki karakter yang lebih baik dan
tidak kejam seperti biasanya. Dengan badan raksasanya Kong melindungi para
penghuni Skull Island dari para kadal rakus, terlihat dia juga tidak terlalu
mengingikan wanita yang seharusnya diculik dan dijadikan teman.
Baca Juga :
Baca Juga :
CGI
yang ditampilkan juga tidak bagus-bagus amat, bahkan lebih atraktif di film
sebelumnya dengan lawan para T-Rex ganas dan pemandangan alam yang masih alami
dan indah. Salah satu kelebihan dari film ini adalah lebih melibatkan banyak
emosi penonton, peran Kong sebagai pelindung Skull Island merupakan hal hebat
yang pernah dilakukan hewan yang memiliki DNA hampir sama dengan manusia ini.
Dengan kelakuan baiknya tersebut membuat para tokoh protagonis yang sebelumnya menentangnya menjadi menyukainya dan melindunginya dari kolonel Preston Packard yang tak manusiawi.
Dengan kelakuan baiknya tersebut membuat para tokoh protagonis yang sebelumnya menentangnya menjadi menyukainya dan melindunginya dari kolonel Preston Packard yang tak manusiawi.
Alhasil
para lakon yang seharusnya menuju ke kapal harus kembali ke medan pertempuran
untuk ikut membantu Kong melawan kadal raksasa. Tokoh utama beranama James
Conrad yang diperankan oleh Tom Hiddleston (terkenal perannya sebagai Loki)
sebenarnya tidak cocok manjadi tokoh protagonis karena sudah menjiwai karakter
Loki yang identik dengan kejahatan
Sedangkan
kolonel Preston Packard (diperankan oleh Samuel L. Jackson) juga sebenarnya
tidak cocok karena dia telah membintangi beragam paran protagonis dan terkenal
sebagai pemimpin yang bijak dalam film Avenger bukan malah menjadi pemimpin
yang keras dan pendendam. Sehingga karakter yang dimainkan pun kurang menjiwai.