Tertinggal 0-2 dalam format
pertandingan best of 5 ternyata bukan berarti akhir dari perjuangan; setidaknya
hal ini dibuktikan oleh Impunity yang berhasil membalikkan keadaan dari 0-2
menjadi 3-2 di pertandingan final Juara Vainglory 8 Jakarta Summer Championship
2017 melawan Infamous!
Hasil ini memastikan Impunity menjadi Juara Vainglory 8
Jakarta Summer Championship 2017 sekaligus mendapatkan tiket bertanding di
Vainglory World Championship 2017 di Singapura akhir tahun ini.
Jalannya pertandingan di dua
game pertama menunjukkan superioritas Infamous dan unggul cepat 2-0. Namun pada
sisa game berikutnya Impunity menunjukkan mental pantang menyerah hingga akhirnya
bisa merebut game demi game dan membalikkan keadaaan menjadi 3-2!
Pada game pertama, Infamous
berhasil mengambil sedikit keuntungan di menit-menit awal dengan mendapatkan 2
kill. Tetapi Impunity segera memperbaiki permainan dan mengejar ketertinggalan
dengan permainan yang kompak.
Pada menit ke-10, Impunity secara pasti
membalikkan keadaan menjadi 4-3 dalam sebuah team fight di area Gold Miner.
Menyadari permainan lawan yang semakin berkembang, Infamous segera melakukan
regroup dan memaksimalkan kemampuan team fight.
Kemampuan ClowNy dengan
Lance yang melakukan inisiasi sangat sinergi dengan permainan Samuel dari uNi.
Mereka berdua melakukan Kehadiran
Spagetti dengan Kestrel yang merupakan mantan pemain Impunity menjadi kunci utama
karena akhirnya berhasil melakukan backdoor dan membawa Infamous meraih poin
pertama. 1-0 untuk Infamous.
Masuk ke game kedua,
Impunity menggebrak di awal dengan permainan menonjol dari DeftQ yang
menggunakan Skye. Hingga menit 12, Impunity berhasil menekan Infamous dan unggul
6-1. Sadar dengan posisi tertinggal, Infamous lebih bermain aman dan melakukan
defense di bawah Turret.
Pada menit 20, Infamous memaksa Impunity bertarung di
area Kraken. Hasilnya, Infamous bisa memenangkan fight dengan menghabisi
Fortress yang dimainkan oleh Quatervois dan Baptise yang dimainkan oleh
Bluexidy, serta mengambil Kraken. Tetapi sayang Infamous tidak bisa
memaksimalkan Kraken, dan justru dikalahkan dalam team fight.
Pada menit 25, Kestrel dari
Spagetti, Blackfeather dari uNi dan Lyra dari ClowNy lagi-lagi menghabisi
Impunty di area Kraken dan mendapatkan Aced! Kali ini Infamous tidak mengambil
Kraken dan langsung menghancurkan Vain Crystal. 2-0 untuk Infamous!
Baca Juga :
Baca Juga :
- Manakah Yang Lebih Bagus? Monitor Gaming 60 Hz atau 144 Hz?
- Bikin Postingan Heboh, Pria Ini Berhasil Ajak Gamer Cantik Bianca Yao Berkencan
- Bukan Khayalan Lagi, 6 Teknologi Anime Ini Sudah Ada di Dunia Nyata
- Jang Hyun Seo, Penjaga Warnet Cantik Bak Model yang Bikin Meleleh
- Meski Hari Penutupan, Indonesia Games Championship Tetap Ramai!
Seperti game pertama dan
kedua, di awal permainan game ketiga Impunity berhasil mengambil kendali
permainan dan unggul 3-1 hingga menit 9. Komposisi DeftQ yang menggunakan Gwen,
Quatervois (Lance) dan Bluexidy (Lyra), berhasil menekan ClowNy (Ardan), uNi
(Samuel) dan spaghetti (Kestrel).
Tidak ingin mengulangi
kesalahan pada game pertama dan kedua yang memberikan angin kepada Infamous,
kali ini Impunity terus menekan dan tidak memberikan spaghetti dan kawan-kawan
berkembang sama sekali.
Pada menit 15, Infamous mendapatkan Aced dan Kraken
tetapi belum bisa mengakhiri permainan. Pada menit 25, Impunity kembali
menunjukkan team fight yang rapih dan menghabisi Infamous satu persatu, serta
berhasil hancurkan Vain Crystal. Impunity melawan, 2-1!
Memasuki game keempat,
Infamous tidak ingin didikte lagi seperti game pertama sampai ketiga. Komposisi
Lance, Skye dan Blackfeather dari Infamous bermain lebih safe melawan
Catherine, Skaarf dan Ringo dari Impunity. Berbeda dengan game-game sebelumnya,
kali ini game berjalan dalam tempo yang lambat. Hingga 12 menit, kedua tim baru
sama-sama mendapatkan 1 kill.
Setelah menit ke-12,
Impunity mengambil inisiatif serangan dan hasilnya memberi keunggulan karena
Infamous kurang siap menghadapi serangan Impunity. Kraken berhasil diambil
sehingga memberi keuntungan dari jumlah Turret yang dihancurkan.
Memasuki menit
18, Impunity kembali bisa mendapatkan Kraken, dan bisa meratakan seluruh Turret
sehingga hanya tersisa Vain Crystal. DeftQ (Ringo) memanfaatkan kondisi tidak
adanya Tower dan sukses melakukan backdoor! Keadaan menjadi seimbang 2-2!
Pada game kelima atau game
penentuan, Impunity masih menunjukkan keunggulan dari Infamous. Hanya dalam 4
menit, Impunity berhasil mendominasi dengan mengambil 4 kill atas Infamous.
Komposisi dua carry dari Impunity, Skaarf dan Gwen sama-sama berbagi 2 kill
sehingga memiliki keunggulan exp dan gold yang cukup besar.
Dengan keunggulan yang
dimiliki, Impunity terus menekan Infamous dan melakukan kill satu demi satu.
Memasuki menit 16, Impunity berhasil mendapatkan Kraken sehingga memiliki
keunggulan untuk menghabisi Turret dari Infamous.
Memasuki menit 20, Impunity
yang berhasil mendikte Infamous berhasil mendapatkan Kraken yang kedua,
sekaligus menghabisi Ringo, Baptise dan Celeste serta menghancurkan Vain
Crystal untuk memastikan kemenangan 3-2 yang luar biasa! Comeback dari yang
sangat istimewa dari Impunity!
Referensi :
duniagames.co.id