Ini 6 Alasan Kenapa Banyak Orang Masih Malas Beli Game Ori

Video game merupakan salah satu industri hiburan yang terus berkembang dengan pesat. Bahkan menurut badan analisis Newzoo.com, industri game akan mampu menghasilkan lebih dari $108 milyar USD pada tahun 2017! 

Pendapatan dari penjualan game GTA V pun menaklukan penjualan tiket film Fast and Furious 6 selama 3 bulan hanya dalam 1 hari, lho.

Akan tetapi masih banyak yang menganggap game hanya sebagai "mainan" saja dan tidak rela mengeluarkan uang untuk bisa memainkannya.

Akhirnya kata "mahal" pasti menjadi alasan utama kenapa orang-orang masih enggan mengeluarkan uang untuk membeli game orisinal alias game "ori". Akan tetapi, ada 6 alasan lain yang juga mempengaruhi keputusan itu lho!

Apa sajakah alasan itu? Nah, langsung saja simak pembahasan kali ini!

1. Ingin Mencoba Sebelum Membeli

Alasan yang ini saya rasa sering dipakai oleh orang-orang supaya nggak keluar duit agar bisa memainkan game favoritnya! Bilangnya mau "nyoba dulu" sebelum beli, supaya tahu game-nya bagus apa nggak, cocok sama selera atau nggak.

Eh, ujung-ujungnya dimainin juga sampai tamat, hihihi!

2. Lebih Milih Main Game Gratisan

Selain harus keluar uang, ada pula banyak alternatif game gratisan yang nggak kalah seru dan asyik. Sebut saja game seperti Dota 2, Paladins, Warframe, Ragnarok Online, RF Online, Black Desert Online, dan masih banyak game lainnya.

Belum lagi game-game HP juga sekarang punya tampilan yang ciamik dan permainan yang juga kompetitif! Misalnya Clash Royale, Modern Combat, N.O.V.A, Asphalt, Dynasty Warriors Unleashed, dan lain-lain.

Hitungannya sama-sama game "ori" juga sih, toh memang nggak main bajakan. Tapi tetap saja, dengan adanya alternatif yang nggak kalah asyik, pastinya bikin kamu makin malas keluar uang buat beli game lain.

3. Ukuran Besar, Download Lama

Game zaman sekarang memang semakin canggih dan keren, tapi juga bikin ukurannya semakin besar. Dan pastinya capek banget dong kalau mau main harus nunggu dulu download berpuluh-puluh giga? Mending kalau internet kenceng!

Seperti yang dialami oleh salah satu penulis DuniaGames. Mau main The Elder Scrolls Online seru-seru, eh harus download dulu 20GB. Pas selesai, eh minta update beberapa GB lagi. Nggak kelar-kelar!

4. Kalau Beli CD, Rawan Rusak

Sementara itu, beli game fisik berupa CD pun masih ada resiko kerugian yang nggak kalah besar, yaitu rusak!

Bayangkan saja, kamu sudah menabung dari uang jajan selama beberapa bulan, rela-relain nggak jajan, supaya bisa beli game ori. Anggap saja keluar uang Rp500.000 untuk membeli sekeping GTA V. Eh nggak tahunya pas baru kamu buka, CD-nya jatuh, terus retak! Nggak bisa dimainin deh!

Pasti rasanya miris banget udah berkorban banyak, keluar uang juga banyak, ujung-ujungnya malah nggak bisa main.

5. Lebih Enak Pinjem

Lalu ada juga yang merasa kalau meminjam game jauh lebih nyaman daripada harus beli sendiri. Tinggal datang ke rumah teman, terus todong-- ehh, pinjam kaset saja. Bisa deh main game gratis!

Atau dengan maraknya jasa rental game, "meminjam" game pun terasa jatuhnya lebih murah dibandingkan kalau harus mengeluarkan ratusan ribu supaya bisa main 1 game saja. Apalagi kalau ternyata kamu mainnya cuma beberapa jam saja atau bahkan nggak sampai tamat.

6. Murah, Tapi Susah Belinya

Sudah banyak situs yang menyediakan game ori dengan harga murah, mulai dari Steam, Humble Bundle, Indie Gala sampai G2A dan Kinguin. 

Akan tetapi, langkah pembayaran yang kadang memerlukan kartu kredit tentu bikin kamu kebingungan atau malah akhirnya jadi malas membeli game-nya -- semurah apapun harga yang terpampang.

Itu lah 6 alasan kenapa orang masih malas beli game ori. Hayo, apakah ada alasan yang pernah kamu pakai di sini?

Referensi :
duniagames.co.id