Sebuah
survei generasi remaja terbaru di California menunjukkan bahwa brand Xbox
ternyata lebih diminati kalangan gamer saat ini ketimbang PlayStation. Studi
yang dilakukan Google ini mencatat, kebanyakan gamer berusia 13-17 tahun lebih
memilih Xbox sebagai konsol favoritnya. Dalam hal ini, Xbox berarti bisa
'dipecah' menjadi beberapa seri konsol: Xbox, Xbox 360 dan Xbox One.
Selain
itu, survei juga dilakukan terhadap gamer berusia 18-25 tahun. Berbeda dengan
gamer saat ini, gamer berusia remaja dewasa tersebut justru lebih suka dengan
PlayStation ketimbang Xbox.
Gamespot
mengungkapkan bahwa survei juga mengurutkan brand favorit berdasarkan pilihan
generasi sekarang. Survei diadakan Google bersama YouGov dan Gutcheck ke lebih
dari 2.400 orang generasi saat ini di Amerika Serikat (AS) dari Mei hingga Juni
2016.
Tercatat,
Xbox menduduki peringkat keempat, sedangkan PlayStation di peringkat ketujuh.
Peringkat pertama didapuk YouTube, menyusul Netflix dan Google. Peringkat
kelima Oreo, menyusul GoPro di nomor enam.
Sementara,
peringkat kedelapan hingga sepuluh diduduki Doritos, Nike, dan Chrome. Selain
itu, survei juga mencatat sejumlah video game favorit gamer saat ini. Adapun di
antaranya seperti The Legend of Zelda, Call of Duty: Black Ops, Grand Theft
Auto, Minecraft dan Counter-Strike: Global Offensive.
Terlepas
dari Xbox dan PlayStation yang menjadi brand terpopuler kalangan gamer,
Nintendo pada kenyataannya masih belum juga memancing minat mereka. Brand asal
Negeri Sakura ini malah bertengger lewat posisi di luar sepuluh besar brand
teratas.
Google
mempublikasikan hasil riset ini dalam bentuk majalah digital.
"Tujuan
majalah ini adalah untuk memberikan pandangan sekilas ke dalam dunia remaja di
Amerika Serikat (AS) melalui lensa apa yang mereka anggap keren. Kelompok ini
ambisius, terhubung dan merasa bahwa mereka bisa mengubah dunia," tulis
Google dalam laporannya.
Baca Juga :
Baca Juga :
Banyak
faktor yang dapat menyebabkan gamer lebih memilih Xbox diantaranya adalah
karena Xbox selalu mengembangkan pelayanannya seperti saat PS 4 mengeluarkan PS
4 Pro dengan resolusi 4k.
Xbox pun tidak mau kalah dengan mengeluarkan Xbox One
yang juga memiliki resolusi 4k. Selain itu ada juga fitur kinnect yang membuat
gamer menggerakkan karakter game menggunakan gerakan meskipun masih belum
sempurna.
Xbox
juga menyediakan fitur Xbox game pass yang membuat para dapat memainkan ratusan
game tanpa harus membelinya terlebih dahulu. Fitur ini bisa didapatkan dengan
membayar US $ 9,99 atau sekitar Rp 130 ribu per bulannya.
Game harus diunduh
terlebih dahulu kemudian dapat dimaikan sepuasnya, game tersebut akan diambil
kembali jika masa langganannya telah habis. Game yang disediakan bukanlah game
demo maupun trial melainkan game full version.
Dan
sudah banyak developer game yang bekerjasama dengan fitur ini, seperti 2K,
BANDAI NAMCO, 505 Games, CAPCOM, Deep Silver, SEGA, SNK, THQ, Warner Bros
hingga Microsoft Studio. Setiap bulannya judul game yang tersedia juga
berubah-ubah.
Ini
jauh lebih murah dibandingkan membeli game asli yang harganya rata-rata 300
ribuan. Jadi cocok bagi kalian yang mudah bosan dan suka berganti-ganti game.
Selain itu mudahnya akses untuk mendapatkan Xbox membuat para gamer beralih ke
Xbox mengingat konsol tersebut buatan negara mereka sendiri.
Desain
Xbox yang elegan menjadi alasan tersendiri bagi para gamer untuk membeli Xbox,
Meskipun harganya lebih mahal dari PS 4 dan mungkin lebih berat karena
bentuknya lebih besar dan lebar tidak menghilangkan keinginan untuk memainkan
Xbox. Kualitas yang didapatkan juga setara dengan harga yang dibayarkan.
Bentuk
controller Xbox yang khas memberikan kenyamanan tersendiri dan bermain secara
online multiplayer merupakan hal yang biasa bagi gamer Xbox, itulah yang
membuat Xbox lebih seru untuk dimainkan ketimbang PS 4.