Setelah
dipastikan hadir tahun ini, EA akhirnya mengungkap jadwal rilis Star Wars:
Battlefront 2. Sesuai dengan informasi sebelumnya, pengembang asal Amerika
Serikat itu menjadikan gelaran Star Wars Celebration sebagai debut game
berlatar belakang perang bintang tersebut.
Game
yang merupakan sekuel dari Star Wars: Battlefront ini akan dirilis secara
global pada 17 November 2017 dan sudah dapat dipesan secara pre-order mulai
sekarang. Star Wars: Battlefront 2 dipastikan akan tersedia untuk PlayStation
4, Xbox One dan PC.
Game
ini akan mengambil latar belakang peristiwa yang terjadi antara Return of the
Jedi dan The Force Awakens yang berlangsung selama 30 tahun. Kali ini, tokoh
yang menjadi sorotan adalah Iden Versio, pemimpin dari salah satu unit elit
Imperial bernama Inferno Squad.
Lucasfilm
juga telah mengonfirmasi cerita dalam game ini akan masuk sebagai bagian dari
semesta Star Wars. Dengan demikian, tokoh dan cerita dalam Battlefront 2 akan
terhubung dalam seri film Star Wars. Kerenanya, pemain juga berkesempatan untuk
berperan sebagai Kylo Ren dan Luke Skywalker.
EA
menyebutkan telah bekerja sama dengan tim cerita dari Lucasfilm untuk
menciptakan karakter baru. "Kami ingin menciptakan cerita yang belum
pernah dilihat sebelumnya di Star Wars," ujar director Motive studio Jade
Raymond yang ikut terjun dalam pengembangan mode campaign dalam game ini.
Sama
seperti sebelumnya, game ini menawarkan mode permainan multiplayer yang
dikembangkan oleh DICE. Mode ini akan mengambil tiga era dari film Star Wars
dan ada sejumlah karakter yang dapat dimainkan di antaranya Rey, Luke, Yoda,
dan Darth Maul. Mode ini akan mendukung hingga 40 pemain, dan peta yang sudah
diumumkan mencakup Yavin 4, Mos Eisley, dan Starkiller.
Baca Juga :
Baca Juga :
Rencananya,
pengguna EA Access akan dapat memainkannya lebih awal pada 9 November 2017.
Pendaftar pre-order juga akan menerima konten bertema The Last Jedi, film
terbaru dari seri Star Wars, dari Kylo Ren dan Rey berdasarkan penampilannya di
film tersebut.
Meskipun
EA belum mengungkap informasi detail dari pemeran game ini, sejumlah nama sudah
dikonfirmasi turut ambil bagian. Salah satunya adalah Janina Gavankar (True
Blood, Halo 5) yang berperan sebagai Iden Versio. Ada pula Paul Blackthorne
(Arrow) yang belum diinformasikan perannya dalam game ini.
Mode
campaign dalam game ini terjadi tepat setelah ledakan Death Star 2, dan
berakhir pada peristiwa basis Starkiller, yaitu peristiwa ambisius yang
berlangsung selama hampir 30 tahun. Inti dari game ini menurut developer adalah
membuat celah antara versi game trilogi dan versi film kemudian menelusuri apa
yang akan terjadi pada kerajaan tanpa adanya raja.
Untuk
mengatasinya developer membuat pemain mengendalikan kerajaan, khususnya dalam
bentuk komandan imperial elit bernama Iden Versio, meskipun juga ada pembagian
peran yang membuat pemain mengendalikan Luke Skywalker dan Kylo Ren.
Ceritanya
bermaksud untuk memanusiawikan kerajaan dengan cara yang belum pernah kita
lihat sebelumnya. Memberikan kita pandangan sekilas tentang dunia yang
nampaknya indah, karakter asli yang percaya bahwa Death Star adalah hal yang
baik.
Iden tidak dimaksudkan tanpa kritik dari kerajaan, tapi dia seharusnya
menjadi salah satu "pahlawan" yang lebih mulia, bukannya menjadi
penipu bersama pasukan Sith.
Sepertinya
ceritanya akan menarik dan menantang bagi kebanyakan pemain, melihat kerajaan
yang kita ketahui sebagai "kejahatan" dijelajahi sebagai individual
yang baru saja tumbuh di masa depan lalu mengajarkan mereka untuk melihat
kebaikan di kerajaan dan keburukan dalam pemberontakan.