Review Boss Baby, Kisah Bayi Jadi Boss


Film berjudul Boss Baby merupakan salah satu box office papan atas yang pernah populer di bioskop. Film garapan DreamWorks ini bercerita tentang seorang bayi lucu dan menggemaskan yang dikirim ke sebuah rumah demi menjalankan misi penting.

Tidak seperti bayi yang biasanya hanya menangis tertawa dan merangkak bayi yang satu ini dapat berjalan, berbicara, menelpon, melakukan presentasi dan mengadakan meeting layaknya seorang boss. 

Bayi tersebut dapat melakukan hal tersebut karena merupakan bayi spesial, bayi yang memiliki kemampuan khusus sejak kecil dan ditugaskan di Baby Corp, sebuah perusahaan yang karyawannya semuanya bayi dan memiliki tujuan menjaga kasih sayang bayi dari orang tua.

Sayangnya kehadiran bayi tersebut tidak disambut baik oleh Tim, membuat Tim selalu membenci bayinya yang menjadi saudara kandungnya sendiri. Misi bayi tersebut adalah merebut kembali kasih sayang orang tua yang semakin menipis sejak adanya Puppy Co, perusahaan penghasil binatang peliharaan buatan Francis.

Namun si bayi kesulitan menjalankan misi tersebut dan meminta bantuan kepada Tim. Dengan terpaksa Tim mau membantunya, Tim dan bayi sepakat jika misi telah berhasil maka si bayi akan kembali ke tempatnya yaitu di Baby Corp.

Mereka harus dapat saling menyayangi satu sama lain dan bekerja sama agar misi ini berhasil. Mereka mamulainya dengan berperilaku baik di depan orang tuanya, memberi makan bayi, memandikannya, membacakan dongeng saat bayi sedang tidur dan memakaikan pakaian pada bayi. Melihat kalakuan anaknya yang baik dan sudah tidak bertengkar, orang tuanya memutuskan untuk mengajaknya ke Puppy Co.

Baca Juga :

Petualangan yang seru pun dimulai, mereka menghadapi berbagai rintangan seperti melawan baby sitter berbadan besar, kejar-kejaran menggunakan sepeda, memakai kostum Elvis di bandara, menyamar sebagai anjing kecil untuk bisa masuk ke Puppy Co sampai sampai menghentikan roket Puppy Co yang siap diluncurkan. Film ini cocok untuk dilihat semua umur dan keluarga.

Pengisi suara dalam membacakan naskah sangat menjiwai sehingga suara dan ekspresi dalam animasi yang ditampilkan bisa menggambarkan suasana dan keadaan yang sedang terjadi. Kisah ceritanya juga cukup menarik dan unik dimana seorang bayi memiliki kemampuan seorang boss dan tidak bisa tumbuh dewasa selama dia tetap meminum formula.

Pertengkaran antara Tim dan si bayi juga membuat siapa saja tertawa si bayi memiliki anak buah yang bisa diperintah untuk membantu menyelesaikan misi menjadi keunikan sendiri dalam film ini. Semua orang tidak menyadari akan bayinya yang bisa bicara kecuali Tim dan anak buahnya.

Perubahan lingkungan rumah menjadi tempat invasi bayi saat Tim berimajinasi adalah salah satu edegan yang menarik. Banyak juga aksi seru yang ditampilkan contohnya saat Tim dan bayi dikejar baby sitter. 

Tim saat itu menggunakan sepeda dan baby sitter menggunakan gerobak pasir seperti skateboard. Tim dibantu dengan anak buah untuk menghalangi baby sitter menangkan si bayi mulai dari menendangnya dengan jurus bela diri, menglitikinya dan mengganggunya sampai tim berhasil melewati kereta api dan baby sitter tidak mampu mengejarnya.

Hal yang paling lucu di Baby Film adalah saat Tim dan bayi berebut boneka lam-lam sampai robek suara yang dikatakan bayi ketika mengucap lam-lam membuat siapa saja tertawa, Tim kemudian marah dan berniat melempar adiknya keluar jendela dan saat ilustrasi Tim dan saat bayi menjadi saudara hingga kakek-kakek dan bertabrakan sampai meledak.

Di akhir cerita misi berhasil diselesaikan dan semua bayi di dunia mendapatkan kembali kasih sayang orang tuanya. Tim dan bayi akhirnya harus berpisah namun hal itu berat bagi Tim maupun si bayi karena mereka telah melalui kegembiraan saat bersama. Saat mobil yang membawa si bayi mulai pergi bayi lainnya datang untuk menghilangkan semua ingatan dan peralatan tentang bayi di rumah Tim.

Tim akhirnya sadar bahwa dia menyayangi adiknya dan menginginkan adiknya kembali. Akhirnya Tim mengirim surat ke Baby Corp yang isinya mengajak bayi untuk kembali ke rumahnya dan tinggal bersama menjadi anggota keluarganya. 

Dengan senang hati bayi meninggalkan ruangan kerjanya yang nyaman dan pergi ke mesin peluncuran untuk kemudian kembali ke rumah Tim namun kemampuan berbicara dan berkelaukan seperti boss sudah hilang, dia kini menjadi bayi biasa dan juga adik Tim.